Project

Profile

Help

Task #90037

closed

[wa] STOP PROGRAM VAKSINASI Di Seluruh Wilayah IndonesiaDari Sabang hingga Merauke. Assala...

Added by Harry Sufehmi over 2 years ago. Updated about 2 years ago.

Status:
Closed
Priority:
Normal
Assignee:
-
Start date:
01/14/2022
Due date:
% Done:

0%

Estimated time:
Company:
-
Contact person:
-
Additional contact persons:
-

Description

Request for fact check about

STOP PROGRAM VAKSINASI
Di Seluruh Wilayah Indonesia
Dari Sabang hingga Merauke.

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Kepada yang terhormat,
saudara-saudaraku
Se-Bangsa dan se-Tanah Air
dari Sabang hingga Merauke
Di
Manapun Anda Berada.

Alhamdulillah, hingga saat ini, kita masih diberi nikmat oleh Allah swt berupa nikmat sehat wal afiat dan umur panjang. Aamiin.
Sehungan dengan adanya pernyataan dari media cetak SOVEREIGN INDEPENDENT tahun 2011, Amerika Serikat dan informasi dari para ahli medis Dunia di berbagai Media Sosial tentang bahaya VAKSINASI, maka kami masyarakat Indonesia dari Sabang hingga Merauke menghimbau dan mengharapkan kepada Rezim Jokowi yang didukung (Negeri Komunis Cina, Taipan 9 Naga, Partai Politik PDIP dan PSI yang dihuni dan dikuasai oleh ratusan kader PKI) dan Anggota DPR RI untuk MENYETOP dan MEMBERHENTIKAN program VAKSINASI terhadap seluruh Rakyat Indonesia dari Sabang hingga Merauke, termasuk Para Santri Pondok Pesantren dan Para Siswa Sekolah MI/SD, MTs/SMP, MA/SMA.
Adapun Alasan PENYETOPAN VAKSINASI adalah sebagai berikut :

1. VAKSINASI menurut informasi dari koran SOVEREIGN INDEPENDENT tahun 2011 merupakan program GENOCIDE (pembunuhan Masal secara teratur dan terencana).

2. Menurut para ahli kesehatan dunia, VAKSINASI sangat membahayakan, terurama bagi anak-anak usia Sekolah se-tingkat SD, SMP & SMA. Apalagi bagi anak perempuan bisa menyebabkan MANDUL. Untuk itu, kami anjurkan kepada para Wali Murid untuk menonaktifkan anak-anaknya mengikuti program belajar mengajar di Sekolah hingga diberhentikan Program Vaksinasi. Belajar study kelompok bisa di rumah masing-masing dengan memangil guru.

3. Menurut Laporan Utama Majalah TEMPO Edisi 27 September - 3 Oktober 2021 dan Media-Media Sosial lainnya telah ada puluhan ribu korban VAKSINASI. Di antaranya, mereka banyak yang sakit ringan, berat, cacat seumur hidup dan meninggal dunia. Bahkan akhir-akhir ini banyak siswa SD meninggal dunia dan menjadi korban Pemaksaan Vaksinasi di beberapa Daerah. Ada yang terekpose dan ada yang tidak.

4. Kepada yang terhormat, para aparat Kepolisian dan Prajurit TNI di kota dan di daerah harus cerdas, pintar dan bijak dalam menyikapi Vaksinasi dengan tidak melakukan sweeping, menggiring dan memaksa Rakyat Indonesia untuk divaksin. Karena Vaksinasi merupakan Genocide (pembunuhan massal secara teratur). Jagalah nama baik Lembaga Kepolisian dan TNI dari kesan terlibat melakukan kejahatan melalui program Vaksinasi Paksa.

Ingat ! Tugas Utama TNI dan POLISI saat ini adalah melakukan sweeping dan memulangkan TKA Asing Asal Cina di beberapa Wilayah Indonesia.

Menurut informasi dari berbagai sumber, termasuk seorang Jendral TNI bahwa TKA Asing asal Cina adalah Tentara Merah Cina yang disusupkan. Indonesia harus belajar dari berbagai Negara yang dikuasai Negeri Komunis Cina saat ini.

5. Kepada para Ulama, Kyai, Ustadz, kepala Sekolah, Guru, Wali Santri, Wali Murid dan Masyarakat dari Sabang hingga Merauke harus bersikap tegas, berani, bersatu dan kompak menolak Program Vaksinasi. Ingat ! Masyarakat Aceh dan Dunia seperti, Amerika dan Eropa menolak dengan tegas program Vaksinasi. Saat ini di Indonesia, Vaksinasi telah dijadikan arena bisnis dan politis oleh para penghianat Bangsa, terutama kelompok Pengusaha Oligarki (Para Cukong Taipan).

6. Para ketua RT, RW, Lurah, Camat, Bupati dan Gubernur di seluruh Wilayah Indonesia harus memberhentikan program Vaksinasi terhadap warganya. Sebab, Vaksinasi mengandung unsur Genocide (pembunuhan masal).

7. Departemen Kesehatan, Menteri Kesehatan, para dokter, para tenaga medis dan petugas VAKSINASI harus bertanggung jawab di dunia dan akhirat. Sebab, mereka pelaku utama Genocide (pembunuhan masal).

Ingat Firman Allah swt : "Barang siapa yang membunuh seseorang tanpa kesalahan, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya". (QS Al-Maidah 5 : 32).

Mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadhilah Supari telah mengingatkan Panglima, Intelijen dan Menhan agar siap menghadapi Perang Biologi. 
Bagi Umat Islam, untuk menjaga dan menyelamatkan diri dari berbagai macam jenis Virus, cukup dengan mandi dan berwudhu sambil berdoa,  "Ya Allah, sekira ada penyakit (virus) yang menempel di salah satu anggota badan saya, hilangkankan ia melalui air wudhu dan air mandi ini".
Dan jangan lupa, kita mengkonsumsi makanan yang bergizi dan teratur.
Ingat ! *Virus apapun jenisnya adalah mahluk dan milik Allah swt. Oleh karena itu, kita harus rajin bermunajat dan berdoa kepada-Nya. In syaa Allah, virus akan hilang dan lari dari kita.

Demikianlah himbauan ini kami sampaikan kepada seluruh Rakyat Indonesia, kepada Rezim Jokowi, kepada Para Anggota DPR RI dan kepada Petugas Vaksinasi, baik yang langsung maupun tidak langsung.

Semoga himbauan ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Wassalamu'alaikum. Wr. Wb.

Jakarta, 1 Januari 2022.

Atas nama
Bangsa Indonesia,

Muhammad Hisyam Asyiqin.

Setelah dibaca, silahkan dishare ke group dan personal lainnya dengan niat berdakwah karena Allah swt dan menyelamatkan saudara-saudara kita Se-bangsa dan Se-Tanah Air.

NKRI NEWS
Selamatkan Bangsa Indonesia & NKRI.

Click or copy-paste the url below in your browser to notify or invalidate the request.

Invalidate Request: https://kalimasada-1.turnbackhoax.id/menu-kalimasada/process.php?invalidate=67273

Notify Requesters: https://kalimasada-1.turnbackhoax.id/menu-kalimasada/process.php?notify=67273

From Cekfakta Kalimasada Whatsapp.

Also available in: Atom PDF Tracking page