Project

Profile

Help

Task #87061

closed

[wa] Info dari siaran pers WHO mengenai Varian Omicron alias B.1.1.529 sbb1. WHO telah memberikan ...

Added by Harry Sufehmi over 2 years ago. Updated over 2 years ago.

Status:
Closed
Priority:
Normal
Assignee:
-
Start date:
11/28/2021
Due date:
% Done:

0%

Estimated time:
Company:
-
Contact person:
-
Additional contact persons:
-

Description

Request for fact check about

Info dari siaran pers WHO mengenai Varian Omicron (alias B.1.1.529) sbb:

1. WHO telah memberikan nama varian B.1.1.529 sbg Varian Omicron. Varian tsb pertama kali ditetapkan sebagai Variant Under Monitoring (VUM) oleh WHO pada 24 Nov 2021, dan ditetapkan sebagai Variant of Concern (VoC) pada 26 Nov 2021.
- Pertama kali dilaporkan oleh Afsel ke WHO pada 24 Nov 2021.
- Sampel pertama ditemukan pada 9 Nov 2021

2. Technical Advisory Group on SARS-COV-2 Virus Evolution/TAG-VE (independent group of experts) mencatat beberapa hal sbb:
- Varian ini miliki banyak mutasi, beberapa di antaranya mengkhawatirkan.
- Indikasi awal menunjukan risiko tinggi reinfection dibandingkan VoC lainnya.
- Jumlah kasus varian ini terlihat naik di hampir semua provinsi di Afrika Selatan.
- Alat PCR yg ada saat ini masih dapat mendeteksi varian tsb.
- Varian ini terdeteksi meningkat dgn laju yg lebih cepat dibandingkan wave varian lainnya.

3. WHO merekomendasikan agar negara melakukan serangkaian langkah sbb:
- Memperkuat upaya surveillance dan sequencing untuk lebih memahami peredaran varian COVID-19.
- menyampaikan genome sequence yg lengkap dan metadata terkaitnya ke database publik (GISAID).
- Melaporkan kasus/ cluster yg terkait dgn VO ke WHO melalui mekanisme IHR.
- Bila memiliki kapasitas, melakukan investigasi lapangan dan assessment lab untuk memperkaya pemahaman mengenai dampak terhadap epidemiologi, severity, efektivitas public health and social measures, alat diagnostik, dampak imunitas, netralisasi terhadap antibodi dan karakteristik lainnya.

4. Sejauh ini di Afsel telah tercatat 2,465 kasus varian Omicron (naik 321% dari minggu sblmnya)
- Varian ini jg tlh ditemukan di Hong Kong (1 korban baru tiba dr Afsel dan 1 local transmission), Botswana dan Israel (korban dari Malawi).
- Catatan peneliti di Afrika Selatan temukan 32 mutasi spike protein, dan secara keseluruhan terdapat 50 mutasi dalam varian baru ini.
- Sebagai perbandingan, varian Delta hanya miliki 2 mutasi spike protein.
- Varian ini miliki kemiripan dgn varian Lambda dan Beta yg terkenal memiliki kemampuan utk melawan ( escape ) imunitas yg telsh terbentuk.
- Dikhawatirkan bahwa varian ini tidak hanya memiliki tingkat transmissibility yg lebih tinggi (lebih cepat menyebar), tetapi juga dapat melewati sistem imunitas dan perlindungan terhadap sistem imunitas.
- Dibutuhkan kurang lebih 2 minggu untuk dapat memastikan dampak varian baru terhadap vaksin berbasis mRNA.
- Penelitian di Hongkong temukan bahwa varian ini sangat airborne (2 korban di ruangan yg berseberangan dan sampel virus ditemukan di beberapa sudut kedua ruangan).
- Varian baru tsb banyak ditemukan di antara individu berusia 18-34 tahun, kelompok dgn tingkat vaksinasi paling rendah di Afsel.
- Tingkat vaksinasi di Afrika Selatan baru mencapai 24%.
- Beberapa sumber berita sempat memberikan nama varian Nu (NYT, BBC, Reuters etc).

5. Data CoV-Lineages menunjukkan bahwa 64% sampel yg diterima berasal dari Afsel, dan 36% sampel dari Botswana.

6. Beberapa negara telah menghentikan penerbangan langsung dari kawasan Afrika.

- Inggris telah menghentikan penerbangan dari Afsel, Botswana, Eswatini, Lesotho, Namibia dan Zimbabwe sejak Jumat siang waktu setempat akibat varian B.1.1.529 (NYT).
- Komisi Eropa juga tengah berkoordinasi dgn negara anggota EU dan akan merekomendasikan penghentian penerbangan dari kawasan Selatan Afrika karena varian baru ini
- Israel, Jepang, Prancis, Jerman, Italia dan Singapura juga tengah mendalami kebijakan utk membatasi masuknya pengunjung dari kawasan Selatan Afrika (Axios).
- Swiss telah melarang penerbangan langsung dari kawasan selatan Afrika, sedangkan pengunjung dari kawasan selatan Afrika, Hongkong, Israel dan Belgia harus memberikan hasil COVID-19 mulai 26 Nov dan dikarantina selama 10 hari (SwissInfo).

7- Pertemuan Menteri ke-12 WTO dibatalkan per malam ini.

Demikian disampaikan dan terima kasih.

Info dari dr. Heriawan S

Click or copy-paste the url below in your browser to notify or invalidate the request.

Invalidate Request: https://kalimasada-1.turnbackhoax.id/menu-kalimasada/process.php?invalidate=64787

Notify Requesters: https://kalimasada-1.turnbackhoax.id/menu-kalimasada/process.php?notify=64787

From Cekfakta Kalimasada Whatsapp.

Actions #1

Updated by Harry Sufehmi over 2 years ago

  • Status changed from Open to Closed

Also available in: Atom PDF Tracking page