Project

Profile

Help

Task #5334

closed

TurnBackHoax "Hoax FB Yang Lolos Tersebar Saat Pembatasan Akses Kominfo Pada Tanggal 22 Mei 2019 - 25 Mei 2019"

Added by Harry Sufehmi almost 5 years ago. Updated over 3 years ago.

Status:
Closed
Priority:
Normal
Assignee:
Category:
-
Start date:
05/23/2019
Due date:
% Done:

100%

Estimated time:
Company:
Shinotenshi0712@gmail.com
Contact person:
Shinotenshi0712
Additional contact persons:
-

Description

From: Maulana Ceratta <>
Subject: Hoax FB Yang Lolos Tersebar Saat Pembatasan Akses Kominfo
Pada Tanggal 22 Mei 2019 - 25 Mei 2019

Pesan dari Pelapor:

Ini Cukup Menganggu Bagi Saya.. _ Karna Seluruh Teman Saya, Dan Grup
Saya Di Messenger Semua Saling Kirim Beginian?? Saya Sudah Denger Sih,
Hoax Kaya Beginian Sudah Mulai Memengaruhi Di Kalangan Pengguna
Messenger.. Kabarnya Hoax Messenger Ini Bukan Yg Pertama.. Ada Kabar
Yang Bilang Hoax Seperti Ini Sudah Mulai Tersebar Sejak Tahun 2017..

Kenapa Saya Melaporkan Hoax Ini?
Karna Saya Cukup Terganggu Dgn Hoax Ini.. -_
-Saya Merasa Teman-Teman Saya Dibodohi, Karna Hoax Mengatakan Bahwa
Mereka Dari Pihak Messenger..
-Dan.. Kominfo Bilang Pembatasan Akses Digunakan Untuk Memperlambat
Dan Melawan Hoax.. Tapi Kok? Hoax Yang Ini Lolos Yah?

Itu Saja.. Terima Kasih Atas Waktunya.. :)

======
Isi Hoax :

(561) 932-5713. Halo, saya Francisco Lopez, Direktur Messenger. Pesan
ini memberi tahu semua pengguna kami bahwa kami hanya memiliki 530
akun yang tersedia dan server kami baru-baru ini kelebihan beban, jadi
kami meminta bantuan Anda dalam menyelesaikan masalah ini. kami
membutuhkan pengguna aktif kami untuk meneruskan pesan ini ke setiap
orang di daftar kontak mereka untuk mengonfirmasi bahwa pengguna aktif
kami gunakan. Jika Anda tidak mengirim pesan ini ke semua kontak Anda,
akun Anda akan tetap tidak aktif, yang akan mengakibatkan hilangnya
semua kontak Anda. simbol pembaruan otomatis pada ponsel cerdas Anda
akan muncul bersama dengan transfer pesan ini. Ponsel cerdas Anda akan
diperbarui dalam waktu 24 jam, ia akan memiliki desain baru, warna
obrolan baru, dan ikonnya akan berubah dari hijau menjadi biru. Anda
akan pergi ke tingkat pembayaran jika Anda bukan pengguna yang sering.
Logo akan berubah merah untuk menunjukkan bahwa Anda adalah pengguna
yang sering. Besok mereka akan mulai menagih pesan pada 0,37 sen.
Teruskan pesan ini ke lebih dari 25 orang dari kontak Anda, dan itu
akan gratis seumur hidup. lihat itu, dan bola kecil itu akan membiru,
lakukanlah, kita akan lihat! Konfirmasikan Send® Kirim ke semua kontak
Anda sehingga aplikasi diperbarui. ✅ Messenger mengalokasikan 3000 MB
INTERNET dan 25.00 KREDIT BSF. mengirim pesan ini ke 25 kontak dan
memastikan bahwa saldo Anda akan memiliki panggilan gratis melalui
Internet, dan itu akan gratis seumur hidup, jika Anda mengirim pesan
ini ke 35 orang, Anda akan diaktifkan .

--
This e-mail was sent from a contact form on TurnBackHoax
(https://www.turnbackhoax.id/lapor-hoax/)


Files

Actions #1

Updated by Riza Dwi over 3 years ago , visible to Shinotenshi0712 (Shinotenshi0712@gmail.com) from Shinotenshi0712@gmail.com

  • Status changed from Open to Closed
  • Assignee set to Riza Dwi
  • % Done changed from 0 to 100

HEADLINE: Akses Medsos Dibatasi Pasca-Aksi 22 Mei, Efektif Redam Hoaks?

HomeTeknoTech News
HEADLINE: Akses Medsos Dibatasi Pasca-Aksi 22 Mei, Efektif Redam Hoaks?
Agustin Setyo WardaniAgustin Setyo Wardani
25 Mei 2019, 00:00 WIB
932
WhatsApp
Perbesar
Ilustrasi WhatsApp (iStockPhoto)
Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah memutuskan membatasi akses dan fitur media sosial dan aplikasi pesan guna mencegah penyebaran hoaks dan konten provokasi terkait aksi 22 Mei agar tak memperkeruh situasi.

Adapun media sosial yang dibatasi adalah Facebook dan Instagram, serta aplikasi pesan yakni WhatsApp.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyatakan, pembatasan fitur download dan upload foto dan video dilakukan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan aksi unjuk rasa. Sebab, pesan foto dan video dirasa lebih menyentuh emosi ketimbang pesan teks.

"Di media sosial dan messaging system, kadang kita posting gambar, video itu viralnya cepat dan secara emosional langsung berdampak pada kita. Oleh karenanya kita nonaktifkan fitur (gambar dan video)," ungkap pria yang akrab dipanggil Chief RA tersebut.

selengkapnya di https://www.liputan6.com/tekno/read/3974691/headline-akses-medsos-dibatasi-pasca-aksi-22-mei-efektif-redam-hoaks

Also available in: Atom PDF Tracking page